Bromo Tengger Semeru National Park

Kapan waktu terbaik menikmati sunrise di Gunung Bromo?

Gunung Bromo merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktiv di Jawa Timur dan ditetapkan sebagai bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Gunung ini terletak diantara beberapa wilayah, diantaranya adalah Malang, Lumajang dan Probolinggo. Kawasan ini memiliki beberapa Pura Hindu karena sebagian besar penduduk Tengger menganut agama Hindu. Dalam setahun sekali di kalender Jawa, penduduk Tengger mengadakan upacara adat Yadya Kasada atau Kasodo di Gunung Bromo ( Gunung Suci) bertujuan untuk menghormati leluhur, dijauhkan dari malapetaka, penyakit dan mengharapkan hasil panen yang melimpah. Upacara ini adalah simbol rasa syukur oleh masyarakat setempat dan sudah menjadi tradisi turun menurun.

Gunung Bromo

Semua wisatawan datang dari berbagai kota, pulau hingga luar negeri untuk melihat keindahan Gunung Bromo. Di beberapa tempat juga telah disediakan Toilet dan tempat sampah untuk para wisatawan yang berkunjung agar alam di Bromo tetap terjaga. Ada juga tempat makanan lokal yang dijual oleh warga sekitar untuk para wisatawan yang ingin sarapan dengan menikmati suasana di Gunung Bromo. Selain Gunung Bromo, masih ada banyak spot destinasi sekitar wilayah ini yang sangat menajubkan. 

Yuk lihat persiapan perlengkapan nya di Bromo itinerary.

1. Cara pergi ke Gunung Bromo

Bromo Map

Jika wisatawan berasal dari Surabaya dan luar kota Jatim lainnya, sebaiknya gunakan Kereta api atau Bis dari Surabaya untuk tujuan ke Malang. Jarak yang ditempuh untuk menggunakan Kereta Api dari Surabaya sekitar 2 jam dengan harga tiketnya mulai dari Rp. 35.000,-/orang atau Bis sekitar 1,5 jam untuk harga tiket mulai dari Rp. 20.000,-/orang. Kenapa harus berhenti di Malang ? alesannya, Malang adalah kota terdekat dari Surabaya untuk mengunjungi lokasi Gunung Bromo. Dari Malang, bisa tinggal sehari dan berangkat ke Gunung Bromo dengan Jeep Tour. Transportasi Jeep ini paling aman karena mengingat jalan menuju Gunung Bromo tidak gampang dan banyak jurang yang cukup dalam, maka perlu didampingi oleh orang-orang yang sudah terbiasa dan berpengalaman dibidangnya.

Berikut referensi Bromo Tour terpercaya di Malang :

1. Nahwa Tour
   
2. Dolan Malang Tour
3. Bromo Sunrise Trip with Mador

2. Waktu terbaik melihat Sunrise di Bromo

Sunrise di Bromo

Tujuan pertama ke Gunung Bromo adalah untuk melihat keindahan matahari terbit. Disarankan untuk datang kesini ketika musim kemarau sekitar bulan April hingga Oktober, karena akan sulit untuk melihat matahari terbit secara langsung di musim hujan. Langit dan gunungnya akan terlihat gelap tertutup kabut, bahkan jalan menuju puncak spot nya pun licin. Waktu yang tepat tiba di area spot sunrise sebaiknya sebelum pukul 5.30 pagi. 

Ada beberapa spot sunrise terbaik Gunung Bromo:

1. Puncak Penanjakan 1
2. Seruni Point atau Puncak Penanjakan 2
3. Bukit Kedaluh atau Bukit Kingkong
4. Bukit Mentigen
5. Bukit Cinta

3. Mendaki Puncak Kawah Bromo

Lautan Pasir Bromo

Lautan pasir di Gunung Bromo ini sangat tebal dan berangin. Jarak antara tempat parkir kendaraan dan Kawah Gunung Bromo sekitar 2 kilometer dengan berjalan kaki. Bawalah air mineral untuk  mengatasi dehidrasi sebelum mulai mendaki ke puncak Kawah Bromo. Hal menarik lainnya, di sekitar wilayah Kawah Gunung Bromo ada sebuah Pura yang bernama Pura Luhur Poten dimana tempat ini merupakan tempat ibadah penduduk suku Tengger yang berama Hindu. Pura ini juga merupakan objek wisata Bromo bagi para wisatawan karena arsitekturnya yang bagus dan tradisional tapi mereka hanya diizinkan untuk melihat dari luarnya saja.

Tangga menuju Kawah Bromo

Sudah melihat tangga panjang menuju puncak Kawah Bromo ? Ini tandanya jarak sampai kesana juga makin dekat. Tangga ini berjumlah sekitar 250 buah dan memiliki 2 sisi arah berbeda yaitu sebelah kiri sebagai arah naik menuju ke Kawah Bromo dan yang sebelah kanan arah untuk turun kembali. Tangga ini dibangun sejak tahun 1910. Kesabaran sangat diperlukan untuk sampai ke puncak Kawah ini dikarenakan tempatnya yang cukup berbahaya dengan jumlah wisawatan yang cukup banyak, maka harus bergantian dan tidak bisa terburu buru. Total waktu yang dibutuhkan untuk mendaki ke Kawah Bromo sekitar 1 jam.

Kawah Bromo

Rasa lelah akan terbayar ketika sudah sampai di puncak Kawah Bromo karena pemandangannya luar biasa mempesona. Ketika mendekat ke kawah, akan terdengar suara gemuruh dan mengeluarkan asap putih yang keluar dari Kawah Bromo. Sebagai wisatawan yang baik, bawalah sampah sendiri kembali kebawah ditempat yang sudah disediakan dan tidak untuk dibuang ke dalam Kawah. Nikmati pemandangan keindahan Gunung Bromo dengan tetap menjaga alamnya bersama-sama dengan baik.

4. Lautan Pasir Berbisik Gunung Bromo

Pasir Berbisik

Bromo juga memiliki keindahan alam lain yaitu tentang Lautan Pasir seperti padang pasir di Timur Tengah yang penuh dengan hamparan pasir. Tempat satu ini sangat ramai oleh wisatawan yang mengabadikan moment berfoto. Disini wisatawan menikmatinya dengan menggunakan kuda, berjalan kaki, menyewa mobil dll. Menurut informasi Tour Guide setempat, nama Pasir Berbisik diambil dari fenomenal alam dimana angin lautan pasir di kawasan Bromo cukup kencang hingga butiran-butiran pasir membuat desiran suara seperti berbisik. 

5. Menikmati keindahan Bukit Savana

Bukit Savana

Bukit Savana adalah tempat padang rumput hijau yang terlihat mulai dari lembah hingga perbukitan di sekitar Gunung Bromo. Namun, waktu berkunjung yang tepat kesini ketika musim semi atau musim hujan dimana rumput atau tumbuhan mulai tumbuh dan menghijau. Di wilayah ini pula terdapat banyak jenis tumbuhan yang tumbuh sejak ratusan tahun. Ada juga satwa yang tinggal di area Bromo seperti monyet, rusa,ayam hutan merah,macan dan lain sebagainya. Maka dari itu, Taman Nasional Bromo ini dilindungi dan bertujuan untuk sarana konservasi dan pendidikan. 

6. Perjalanan ke Gunung Bromo

Apakah kalian sudah punya rencana untuk berlibur ke Gunung Bromo ?